Laman

Senin, 17 September 2012

Paket Quota Internet IM3 dan Customer Service


sedikit cerita dengan Im3 dan customer service
tanggal 14 September 2012 saya melakukan registrasi paket quota internet bulanan 25rb. Dengan mengetik KUOTA 25K bermodalkan pulsa 25rb. Besoknya, saya mengisi lagi pulsa 10rb untuk keperluan sms dan telepon

paket internet pun saya nikmati dengan cakupan HSDPA sekenanya, kebetulan dirumah saya jaringan HSDPA cukup sulit.

pada tanggal 16 September 2012 tepatnya hari minggu, tiba tiba pada malam harinya saya tidak bisa sms. saya cek pulsa ternyata 0, padahal keperluan sms saya tidak mencapai 10rb per hari. Kemudian saya cek quota internet, ternyata 0 rupiah juga.

Sedikit kecewa, saya agak emosi mengetahui hal tersebut. Karena kebetulan saat itu lagi susah duit (curcol :D). Saya kira lebih baik saya hubungi customer service untuk kterangan lebih lanjut.

Pada hari senin malam tanggal 17 September 2012 saya menelpon ke 02130003000. Saya memulai percakapan dengan santai. dengan niat mencari tahu bukan melampiaskan emosi marah marah karena dikecewakan.

memulai percakapan , saya mengikuti prosedur yang diminta. Hingga saya diminta menunggu untuk dilihat semacam "riwayat" nomor saya.

Ternyata setelah ditelusuri ternyata paket yang pernah saya registrasikan tidak teregistrasi atau dengan kata lain saya belum terdaftar. Informasi yang diberikan membuat semua masuk akal. Saya diberikan saran bila akan melakukan registrasi paket sebelum masa aktif habis, lakukanlah unreg dulu baru kemudian registrasikan paket.

sebuah penyelesaian dan pemberian saran yang saya kira sangat membantu untuk ke depannya.

coba bayangkan kalau saya menelpon dengan marah marah, tapi ternyata kesalahan bukan sepenuhnya pada provider. Tapi bisa juga sih menyalahkan provider, karena informasi "unreg" sebelum daftar paket baru tidak diinformasikan secara jelas.

Beberapa hal yang harus kita pahami, yang memiliki salah bila terjadi kesalahan pada layanan komunikasi anda bukanlah customer service. Mereka hanya coba membantu pelanggan yang memiliki kesulitan dan mencoba mencari jalan keluar.

Kemudian marah marah saya kira tidak selalu baik. Tapi dalam hal ini, sebagai pelanggan kita bisa santai. Customer service pun melayani dengan santai dan helpful. Semua senang semua menang.

Kebetulan pekerjaan saya saat ini sedikit mirip dengan costomer service. hanya saja saya lebih beragam. dan kami selalu mencoba memberikan yang terbaik untuk costomer, tapi kami tidak memungkiri terkadang kami juga dibuat mengelus dada. oleh customer yang mencoba mencari pelayanan terbaik.

Yang mau saya sampaikan, hargailah customer service. Marah itu perlu, tapi menghargai pekerjaan orang lain lebih baik.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar